Rabu, 26 Januari 2011
MAKANAN ANTIKANKER
Berikut ini adalah daftar bahan makanan "antikanker", yang disusun berdasarkan penelitian Dr. Cynara Coomer:
1. Alpukat.
Alpukat kaya akan antioksidan glutatione yang dapat menyerang radikal bebas dalam tubuh. Alpukat juga merupakan sumber kalium dan betakaroten yang baik bagi tubuh.
2. Wortel.
Selain baik bagi penglihatan, wortel juga dapat membantu tubuh untuk mencegah kanker. Kandungan betakaroten dalam wortel dapat menjadi perisai tubuh dari ancaman kanker paru-paru, tenggorokan, perut, usus, prostat, dan payudara. Tetapi konsumsi wortel bagi perokok harus dibatasi jumlahnya, karena kandungan betakaroten dalam wortel berlebihan dapat menyebabkan kanker paru-paru.
3. Cabai.
Selain pelengkap santapan yang aduhai, cabai juga memiliki bahan capsaicin yang dapat mengontrol nitrosamin, penyebab kanker.
4. Flax Seed.
Selain mengandung antioksidan yang dapat memblokir perkembangan sel kanker dalam tubuh, flax seed bersama omega 3 dan asam lemak terbukti dapat melindungi tubuh dari serangan kanker payudara dan usus besar.
5. Bawang Putih.
Bawang putih dapat meningkatkan kekebalan tubuh dan mencegah kerusakan organ tubuh akibat serangan kanker. Allium, senyawa karsinogen dalam bawang putih, dapat memperlambat perkembangan tumor.
6. Teh Hijau.
Tidak hanya baik untuk kesehatan kulit, teh hijau yang mengandung polifenol memiliki efek hebat bagi penyembuhan tumor. Polifenol akan mencegah penyebaran jaringan tumor, dengan cara menghentikan pasokan darah yang akan membuat tumor mati dengan sendirinya.
7. Akar Manis.
Akar manis atau licorice (liquorice) adalah akar glycyrrhiza glabra. Tanaman akar manis ini merupakan tanaman sejenis polong-polongan dari Eropa Selatan dan beberapa bagian wilayah Asia. Glycyrrhizin yang dikandung akar manis dapat membantu mencegah kanker prostat. Tetapi pemakaian akar manis pada penderita darah tinggi sebaiknya dihindari.
8. Rosemary.
Daun rosemary merupakan penyedap yang biasa dicampurkan dalam hidangan populer di Italia. Misalnya, dalam pengolahan kerang, daging babi, atau domba. Padahal, daun antiseptik dan antioksidan itu mampu membantu pencernaan lemak dan melangsingkan. Penelitian menunjukkan, rosemary dapat menghambat perkembangan tumor payudara.
9. Rumput Laut.
Rumput laut kaya akan betakaroten, protein, vitamin B12, serat, klorofil, dan asam lemak, yang penting bagi pertahanan tubuh melawan kanker.
10. Kunyit.
Kunyit bekerja seperti antiinflamasi untuk memperlambat produksi enzim, yang berhubungan dengan kanker usus dan usus besar.(Foxnews/SHA)
1. Alpukat.
Alpukat kaya akan antioksidan glutatione yang dapat menyerang radikal bebas dalam tubuh. Alpukat juga merupakan sumber kalium dan betakaroten yang baik bagi tubuh.
2. Wortel.
Selain baik bagi penglihatan, wortel juga dapat membantu tubuh untuk mencegah kanker. Kandungan betakaroten dalam wortel dapat menjadi perisai tubuh dari ancaman kanker paru-paru, tenggorokan, perut, usus, prostat, dan payudara. Tetapi konsumsi wortel bagi perokok harus dibatasi jumlahnya, karena kandungan betakaroten dalam wortel berlebihan dapat menyebabkan kanker paru-paru.
3. Cabai.
Selain pelengkap santapan yang aduhai, cabai juga memiliki bahan capsaicin yang dapat mengontrol nitrosamin, penyebab kanker.
4. Flax Seed.
Selain mengandung antioksidan yang dapat memblokir perkembangan sel kanker dalam tubuh, flax seed bersama omega 3 dan asam lemak terbukti dapat melindungi tubuh dari serangan kanker payudara dan usus besar.
5. Bawang Putih.
Bawang putih dapat meningkatkan kekebalan tubuh dan mencegah kerusakan organ tubuh akibat serangan kanker. Allium, senyawa karsinogen dalam bawang putih, dapat memperlambat perkembangan tumor.
6. Teh Hijau.
Tidak hanya baik untuk kesehatan kulit, teh hijau yang mengandung polifenol memiliki efek hebat bagi penyembuhan tumor. Polifenol akan mencegah penyebaran jaringan tumor, dengan cara menghentikan pasokan darah yang akan membuat tumor mati dengan sendirinya.
7. Akar Manis.
Akar manis atau licorice (liquorice) adalah akar glycyrrhiza glabra. Tanaman akar manis ini merupakan tanaman sejenis polong-polongan dari Eropa Selatan dan beberapa bagian wilayah Asia. Glycyrrhizin yang dikandung akar manis dapat membantu mencegah kanker prostat. Tetapi pemakaian akar manis pada penderita darah tinggi sebaiknya dihindari.
8. Rosemary.
Daun rosemary merupakan penyedap yang biasa dicampurkan dalam hidangan populer di Italia. Misalnya, dalam pengolahan kerang, daging babi, atau domba. Padahal, daun antiseptik dan antioksidan itu mampu membantu pencernaan lemak dan melangsingkan. Penelitian menunjukkan, rosemary dapat menghambat perkembangan tumor payudara.
9. Rumput Laut.
Rumput laut kaya akan betakaroten, protein, vitamin B12, serat, klorofil, dan asam lemak, yang penting bagi pertahanan tubuh melawan kanker.
10. Kunyit.
Kunyit bekerja seperti antiinflamasi untuk memperlambat produksi enzim, yang berhubungan dengan kanker usus dan usus besar.(Foxnews/SHA)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar